3.3.a.6 Refleksi Terbimbing-Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid
Pertanyaan pemantik:
1.
Apa yang menarik bagi Anda setelah mempelajari
pengelolaan program yang berdampak pada murid?
Hal yang menarik bagi Saya setelah mempelajari pengelolaan program yang
berdampak pada murid adalah bahwa setiap penyusunan program sekolah haruslah
dibuat berdasarkan pemetaan sumber daya/aset yang berbasis kekuatan. Aset sekolah
yang ada harus dimanfaatkan sebagai program sekolah yang berdampak pada murid. Murid
harus aktif dan berperan dalam setiap kegiatan. Pelaksanaan program harus
menciptakan rasa yang menyenangkan dan bahagia bagi murid dengan menerapkan
tahapan BAGJA.
Adapun tahapan BAGJA Aadalah:
B-Buat pertanyaan
A-Ambil pelajaran
G-Gali mimpi
J-Jabarkan rencana
A-Atur eksekusi
2.
Apa hal-hal baru yang Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan
program yang berdampak pada murid?
Hal-hal baru yang Saya temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan program yang
berdampak pada murid adalah pentingnya menyetujui prinsip sebagai
pedoman, pentingnya memonitoring setiap program, menetapkan siapa saja yang
terlibat dalam setiap program, mengidentifikasi sasaran, tujuan, dan aktivitas
serta langkah-langkah untuk melakukan perubahan, pentingnya mengidentifikasi
informasi, menilai dan menganalisis informasi. Selanjutnya adalah pemahaman Saya
tentang manajemen risiko. Adapun risiko manajemen risiko adalah sebagai
berikut:
a.
Risiko strategi, adalah risiko yang
berpengaruh terhadap kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan.
b.
Risiko keuangan, adalah risiko yang
mungkin akan berakibat berkurangnya aset.
c.
Risiko operasional, adalah risiko yang
berdampak pada kelangsungan proses manajemen.
d.
Risiko pemenuhan, adalah risiko yang
berdampak pada kemampuan proses dan prosedural internal untuk memenuhi hukum
dan peraturan yang berlaku.
e.
Risiko reputas, adalah risiko yang berdampak
pada reputasi dan nama lembaga.
Setiap perubahan yang dilakukan sekolah akan menimbulkan risiko, maka
setiap sekolah harus mengidentifikasi risiko dan merencanakan pengelolaannya. Dengan
melakukan manajemen risiko maka setiap kegagalan akan suatu program bisa
diminimalisir. Adapun tahapan manajemen risiko meliputi identifikasi jenis risiko,
pengukuran risiko, melakukan strategi dalam pengendalian risiko, melakukan evaluasi
secara terus menerus dan berkelanjutan.
3.
Perubahan apa yang akan Anda lakukan setelah memahami atau mempelajari materi
ini?
Perubahan yang akan Saya lakukan adalah mengelola program yang berdampak
pada murid, melakukan identifikasi aset terhadap kekuatan yang dimiliki
sekolah.untuk menyusun program yang akan dilaksanakan, melakukan tahapan BAGJA
dan melakukan manajemen risiko sebelum melaksanakan program. Selain itu kemampuan
kompetensi diri sebagai pendidik (kompetensi profesional, sosial, pedagogik,
dan kepribadian) juga Saya tingkatkan.
Komentar
Posting Komentar